Michael Jackson Dalam Kenangan, From Heal The World To The End Of His World
Fenomena kontes SEO blog yang sedang digelar oleh Joko Susilo

Bom Jakarta

Replika Neverland

Popular Categories

MySpace Akan PHK 2/3 Tenaga Kerja Mereka Di Seluruh Dunia

MySpace.Com reducing its staff worldwide
MySpace, sebuah situs jaringan sosial terbesar saat ini yang dimiliki oleh Rupert Murdoch's News Corp, pada hari Selasa kemarin mengungkapkan rencana mereka untuk melakukan pengurangan tenaga kerja. Rencananya pihak MySpace akan memberhentikan sekitar dua pertiga dari jumlah tenaga kerja internasionalnya dan akan menutup sedikitnya empat kantor perwakilan mereka yang berada di luar Amerika Serikat.

Juru bicara MySpace Corp. mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa rencana restrukturisasi yang akan dilakukan akan mengurangi jumlah staf MySpace internasional yang sebelumnya berjumlah 450 orang menjadi hanya sekitar 150 orang saja.

Rencana pengurangan jumlah karyawan ini berasal dari para petinggi perusahaan MySpace. Saat diumumkan pekan lalu, MySpace menyatakan juga bahwa mereka akan mengurangi sekitar 30 persen jumlah staf mereka yang ada di Amerika Serikat sehingga hanya menjadi 1.000 orang.

Pihak MySpace mengungkapkan bahwa jumlah staf yang mereka miliki saat ini terlalu banyak dan "bloated (Terlalu Gemuk)", sehingga bukannya meningkatkan kinerja perusahaan tetapi sebaliknya malah menjadi beban dan menurunkan efisiensi serta kecepatan kerja MySpace Corp. itu sendiri.

Sekitar separuh dari total pengguna situs MySpace yang ada di internet sebenarnya berasal dari luar Amerika Serikat. Namun saat ini MySpace mendapat saingan baru yang sangat berat. Beberapa kalangan menilai bahwa situs pesaing terberat MySpace saat ini adalah Facebook.com, sebuah situs jejaring sosial baru namun kehadirannya sangat fenomenal. Situs Facebook dimiliki oleh seorang anak muda yang juga berasal dari Amerika Serikat, Mark Zuckerberg. Menurut peneliti pasar comScoreini, saat ini pengguna Facebook di seluruh dunia telah mencapai lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan pengguna MySpace.com.

Pada bulan April yang lalu, News Corp, induk perusahaan MySpace telah menunjuk Owen Van Natta, mantan chief operating officer Facebook untuk menggantikan posisi pendiri MySpace, Chris DeWolfe.

Chief Executive MySpace Owen Van Natta mengatakan dalam sebuah pernyataan, "Sebagaimana yang telah kami tinjau dan kami kaji, Sudah sangat jelas bahwa secara internasional, seperti halnya di Amerika Serikat, jumlah staf MySpace telah menjadi terlalu besar dan rumit untuk bisa bersaing dan membangun usaha yang kompetitif dalam kondisi pasar yang ada."

Menurut rencana yang diusulkan, MySpace mungkin akan menempatkan para pekerjanya yang masih aktif di kantor-kantor perwakilan mereka yang ada di Argentina, Brazil, Kanada, Perancis, India, Italia, Meksiko, Rusia, Swedia dan Spanyol. Saat ini juga sedang dikaji berbagai kemungkinan untuk dilakukannya restrukturisasi terhadap kantor-kantor MySpace yang ada di negara-negara tersebut.

Setelah semua rencana selesai, London, Berlin dan Sydney akan digunakan MySpace sebagai kota dasar pengembangan operasi Internasional MySpace.

MySpace Cina, yang dimiliki, dioperasikan dan dikelola oleh perusahaan lokal, dan perusahaan joint venture MySpace yang ada di Jepang tidak akan terpengaruh oleh rencana yang diusulkan tersebut, kata wakil dari perusahaan.

MySpace, yang saat ini memiliki 15 kantor perwakilan internasional, menolak memberikan komentar lebih spesifik tentang jumlah dan tingkatan staf yang ada di setiap kantor perwakilan mereka yang berada di daerah-daerah tertentu.

Related Articles


| | | | | | | | | | |

Bookmark | E-Mail | Print |

Recent Articles

Please Visit My Other Blogs